jornalmediasia.com, Jakarta- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah merespons pernyataan yang disampaikan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, mengenai tuduhan bahwa orang-orang di sekelilingnya menjadi incaran KPK. Dalam sebuah konferensi pers, juru bicara KPK, Ali Fikri, memberikan klarifikasi dan menegaskan komitmen lembaga antirasuah tersebut dalam menjalankan tugasnya tanpa intervensi politik.
Komitmen pada Penegakan Hukum
Ali Fikri menyatakan bahwa KPK bekerja berdasarkan prinsip independensi dan profesionalisme. “KPK selalu berpegang pada prinsip-prinsip hukum dan keadilan dalam menjalankan tugasnya. Semua langkah yang kami ambil didasarkan pada bukti dan fakta yang ada, bukan karena tekanan atau pengaruh dari pihak manapun,” ujarnya.
Tidak Ada Diskriminasi dalam Penyelidikan
Menanggapi pernyataan Megawati, Ali Fikri menjelaskan bahwa KPK tidak pernah menargetkan individu atau kelompok tertentu berdasarkan afiliasi politik. “Proses penyelidikan dan penuntutan yang dilakukan KPK murni berdasarkan temuan-temuan penyelidikan. Tidak ada diskriminasi dalam penegakan hukum,” tegasnya.
Proses Hukum yang Transparan
KPK memastikan bahwa setiap proses hukum yang dilakukan selalu transparan dan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Ali Fikri menambahkan, “Kami selalu terbuka terhadap pengawasan dan kritik dari masyarakat. Semua tahapan dalam penyelidikan dan penuntutan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.”
Respons terhadap Tuduhan dan Persepsi Publik
Ali Fikri juga menekankan pentingnya menjaga kepercayaan publik terhadap KPK. “Tuduhan atau persepsi yang tidak berdasar dapat merusak kredibilitas lembaga penegak hukum. Kami berharap semua pihak dapat memahami bahwa KPK bekerja untuk kepentingan bangsa dan negara, bukan untuk kepentingan politik tertentu,” katanya.
KPK berkomitmen untuk terus menjalankan tugasnya dengan integritas dan profesionalisme, tanpa terpengaruh oleh tekanan atau tuduhan yang tidak berdasar. Pernyataan Megawati Soekarnoputri mengenai orang-orang di sekelilingnya yang menjadi incaran KPK menjadi momentum bagi KPK untuk menegaskan kembali komitmennya dalam memberantas korupsi di Indonesia.
Dengan respons resmi ini, KPK berharap masyarakat dapat memahami bahwa setiap langkah yang diambil selalu didasarkan pada bukti dan fakta yang ada, serta dilaksanakan dengan transparansi dan akuntabilitas yang tinggi.