JORNALMEDIASIA 
Jakarta, 30 Juli 2024 — Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, baru-baru ini menanggapi pemberitaan mengenai pemeriksaan Hasto Kristiyanto, Sekretaris Jenderal partai tersebut, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam sebuah pernyataan yang mencuri perhatian, Megawati mengungkapkan ketidaksenangannya terhadap cara pemberitaan dan penanganan kasus tersebut, dengan komentar yang mencuat ke publik.
Konteks Pemeriksaan
Hasto Kristiyanto diperiksa oleh KPK dalam kapasitasnya sebagai saksi dalam penyidikan kasus dugaan korupsi yang melibatkan pejabat pemerintah. Pemeriksaan ini memicu spekulasi dan kontroversi di kalangan masyarakat dan media. Hasto, yang juga merupakan salah satu tokoh penting dalam PDI Perjuangan, telah memberikan keterangan sesuai dengan permintaan penyidik.
Reaksi Megawati
Dalam sebuah kesempatan di Jakarta, Megawati mengungkapkan rasa frustrasinya terhadap pemberitaan mengenai kasus ini. Dalam komentarnya, Megawati menanyakan dengan nada sinis kepada pihak-pihak yang membuat berita mengenai pemeriksaan Hasto: “Kamu siapa Rossa?” Pernyataan ini merujuk pada ketidakpuasan Megawati terhadap informasi yang dianggapnya tidak akurat atau dipolitisasi.
Pernyataan Megawati ini langsung menarik perhatian media dan publik. Rossa, yang dalam hal ini merujuk pada seorang figur publik atau jurnalis yang terlibat dalam pemberitaan, tidak disebutkan lebih lanjut, namun banyak yang menafsirkan bahwa Megawati merasa bahwa banyak pihak yang tidak memiliki pemahaman yang mendalam tentang kasus ini.
Dampak dan Tanggapan
Pernyataan Megawati tersebut mencerminkan ketegangan politik yang berkembang seputar kasus ini. Banyak pengamat politik melihatnya sebagai bentuk pembelaan terhadap Hasto dan upaya untuk mengkritik cara media dan lembaga penegak hukum menangani isu ini.
Pihak KPK belum memberikan komentar resmi terkait pernyataan Megawati, sementara Hasto Kristiyanto dan PDI Perjuangan menyatakan bahwa mereka akan terus kooperatif dengan proses hukum yang berlaku.
Kasus pemeriksaan Hasto Kristiyanto oleh KPK dan reaksi Megawati Soekarnoputri menunjukkan dinamika kompleks dalam politik Indonesia. Sebagai salah satu tokoh utama di PDI Perjuangan, Megawati’s ketidakpuasan terhadap cara pemberitaan dan penanganan kasus ini mungkin mencerminkan ketegangan yang lebih luas dalam politik nasional.
Sementara itu, masyarakat dan pengamat akan terus mengikuti perkembangan kasus ini dengan cermat, mengingat implikasinya bagi politik dan pemerintahan di Indonesia.
