Site icon Berita Asia Terpopuler

Agar Lebih Profesional, Polisi Perlu Jalani Tes Psikologi Secara Rutin – Kompolnas

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengusulkan adanya tes psikologi rutin bagi anggota kepolisian, terutama mereka yang bertugas memegang senjata api. Usulan ini didasari oleh kekhawatiran atas potensi penyalahgunaan senjata yang bisa terjadi jika seorang aparat tidak mampu mengendalikan emosinya.

Langkah Pencegahan yang Penting
Tes psikologi rutin dinilai menjadi solusi preventif untuk memastikan kesiapan mental dan emosional aparat. Senjata api adalah alat yang sangat berbahaya, sehingga pemegangnya dituntut memiliki stabilitas emosi yang baik. Dengan evaluasi psikologi secara berkala, kepolisian dapat mengidentifikasi potensi masalah sejak dini dan memberikan pendampingan jika diperlukan.

Kompolnas dan Peran Profesionalisme Polisi
Kompolnas menekankan bahwa profesionalisme aparat bukan hanya dilihat dari kemampuan fisik atau strategi dalam bertugas, tetapi juga dari pengendalian diri. Tes ini diharapkan dapat membantu polisi menjalankan tugasnya dengan lebih bijak, terutama saat menghadapi situasi yang memicu stres atau emosi tinggi.

Dampak Positif pada Keamanan Publik
Langkah ini tak hanya bermanfaat bagi internal kepolisian, tetapi juga memberikan rasa aman kepada masyarakat. Dengan polisi yang lebih terkendali emosinya, risiko tindakan yang impulsif atau tidak terukur dapat diminimalkan. Kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian pun diharapkan meningkat.

Harapan untuk Implementasi
Kompolnas berharap usulan ini dapat segera diterapkan dengan dukungan penuh dari institusi Polri. Selain itu, perlu ada sinergi antara pemerintah, lembaga psikologi, dan Polri untuk memastikan keberlanjutan program ini.

Tes psikologi rutin adalah langkah kecil yang dapat memberikan dampak besar bagi profesionalisme polisi dan keamanan masyarakat secara keseluruhan.

Spread the love
Exit mobile version